Ya,
kamu benar adanya, bahwa aku takut untuk melangkah terlalu jauh bersama
harapan ini, takut yang tak terlihat, hanya mampu terucap lewat siratku
saja...
Apa yang harus aku katakan, takutkah atau bahagia ?
Bahagia karenamu telah menemukan dunia baru, langkah awalmu tuk
melanjutkan mimpi-mimpimu yang dulu sempat terkubur, dan kini kamu
bangkit karena dunia barumu itu yang mungkin juga membuatku-TAKUT akan kehilangan dirimu....
Kamu bersama dunia barumu akan membuat waktumu penuh dengan
keasikan-keasikan indah,,, lalu- aku hanya akan menjadi bayang yang kau
tinggalkan... begitulah bayanganku saat engkau masih menjadi Ibu angkat
baiku.....
Tapi- nyatanya hati berkata takut pada hal lain,
bukan takut terhadap mu yang akan pergi meninggalkan sejuta bayang yang
telah kita lalui sebagai anak and Ibu, namun aku takut jika harapku
menjadikanmu_lebih_tak tergapai, dan hanya menjadi puing kenangan yang
sempat singgah mengisi harapan-harapan indahku......
Ahhhhh tak
bisakah aku berharap padamu suatu saat nanti, ---hanya satu kali ini
saja----- DAN hanya berharap kepadamu suatu hari nanti...
Bagaimana
bisa hati ini mengatakanya kepadamu?, sedang kamu asik dalam dunia
barumu yang membuat senyumu selalu mengembang indah.....
Ahhhhhhhhhhhhhh lagi dan lagi aku menjadi pengecut terhadap hatiku
menghadapi realita yang terjadi.... sampai kapan ?? hah_ akupun tak
tau...
_C.U.K.U.P____ Nur Adinda _____
Tidak ada komentar:
Posting Komentar